Kapuas Hulu, infokapuashulu.id – Umat Katolik etnis Tionghoa di Kota Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu merayakan Tahun Baru Imlek 2024/2575 Kongzili dengan perayaan ekaristi di Gereja Hati Santa Perawan Maria Tak Bernoda Putussibau, Kapuas Hulu, pada Sabtu (10/02/2023). Pada Kegiatan tersebut Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan mengajak perayaan Tahun Baru Imlek 2024/2575 Kongzili menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan kebersamaan antar umat.
Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek tahun 2024 kepada seluruh masyarakat Tionghoa yang berada di kabupaten Kapuas Hulu, kita ketahui pada tahun ini merupakan perayaan Imlek dengan sio Naga Kayu, tentu Naga Kayu ini melambangkan kesuksesan, keberuntungan dan kesehatan.
“Kita berdoa dan berharap semoga di tahun naga kayu ini, seluruh umat dan seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu mendapatkan keberuntungan, kesuksesan dan kesejahteraan, sehingga kita selaku masyarakat kabupaten Kapuas Hulu bisa menjalankan kehidupan dengan baik dan sukses,” Katanya.
Lanjut Bupati, kalau kita melihat sejarah daripada perayaan Imlek yang kita laksanakan pada hari ini, dan kalau kita melihat penanggalan Cina ini sudah berumur 2575 Tahun, kalau kita melihat apa yang kita laksanakan dan peringati sekarang, bahwa masyarakat Tionghoa begitu teguh memegang adat istiadat dan budayanya, dan kita bersyukur generasi sekarang masih bisa mengikuti perayaan Imlek ini.
“Perayaan Imlek ini kita bersama – sama keluarga, kita mendatangi orang yang kita tuakan baik nenek ataupun orang tua, karena saya melihat banyak juga keluarga – keluarga yang dari luar kota yang hadir yang dalam kesempatan ini, mengunjungi orang tua mareka yang ada di kabupaten Kapuas hulu, perayaan makan bersama yang dilaksanakan satu hari sebelum Imlek, tradisi yang seperti inilah yang mungkin oleh generasi – generasi kita mesti tatap di pertahankan, sehingga ini semakin memperkuat hubungan kekeluargaan, kekerabatan dan silaturahmi kita, terkusus kepada masyarakat Tionghoa yang ada di Kapuas Hulu,” Katanya.
Lanjut Bupati, Perayaan Imlek ini merupakan ungkapan rasa syukur atas segala usaha dan upaya kita, dengan harapan pada tahun berikutnya kita mendapatkan hasil yang lebih maksimal lagi, demikian juga untuk kita di kabupaten Kapuas hulu, tentu saya berharap agar selalu menjaga kerukunan antar umat beragama, menjaga keharmonisan yang telah terjalin selama ini di Kapuas Hulu.
“Sesuai dengan Visi kami yaitu kabupaten Kapuas Hulu HEBAT yang berati harmonis Enerjik berdayasaing amanah dan terampil, Dimana kami menempatkan harmonis kata yang paling depan, agar dengan harmonis kita bersama membangun kabupaten Kapuas Hulu yang kita cintai ini,” Pungkasnya.