Kapuas Hulu, infokapuashulu.id – Satu unit mobil terbakar di area SPBU 65.787.003, milik PT Gelora Jumhana yang terletak di Jalan Kom Yos Sudarso, Kelurahan Putussibau Kota, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Senin (15/01/2024).
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB, di mana satu unit mobil berwarna silver jenis Toyota Kijang LGX bernomor Polisi KB 1821 MS yang terbakar tersebut usai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU tersebut.
Warga yang sedang mengantri BBM pun tampak panik saat peristiwa tersebut terjadi, di mana masing-masing berusaha menyelamatkan kendaraannya. Peristiwa itu pun sontak menjadi tontonan warga.
Kapolsek Putussibau Utara, Iptu Jauhari, menyampaikan Adapun kronologis kejadian bermula ketika Firman Januarius (31) seorang pengendara mobil, yang merupakan warga Jalan Lintas Timur, Desa Melapi, Kecamatan Putussibau Selatan, selesai mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU tersebut, di mana pada saat akan keluar dari SPBU, dirinya pun hendak menyalakan musik, namun musik tidak hidup.
“Kemudian ia melihat ada kabel yang terlepas dan langsung menyambungkan kabel tersebut. Pada saat kabel disambungkan, timbul lah percikan api sehingga langsung menyambar bagian dalam mobil dan akhirnya menimbulkan ledakan,” ujarnya.
Iptu Jauhari menjelaskan, di dalam mobil tersebut terdapat drum besi yang berisi BBM jenis Pertalite sebanyak 200 liter.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Korban hanya mengalami luka ringan, Namun, kerugian materil ditafsir sekitar Rp45 juta.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya berdasarkan keterangan Kapolsek Putussibau Utara, Iptu Jauhari, menyatakan bahwa mobil yang terbakar tersebut merupakan mobil tangki siluman.
“Terhadap minyak yang ada di dalam mobil tersebut akan diusahakan untuk dikeluarkan terlebih dahulu. Setelah itu akan kita tindaklanjuti,” tegas Jauhari.
Sementara pantauan awak media ini, tidak hanya drum yang telah disulap menjadi tangki siluman yang ada di dalam mobil tersebut, namun ada pula beberapa jeriken.