INFOKAPUASHULU.ID – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengungkapkan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah pusat berdampak signifikan terhadap rencana pembangunan infrastruktur di wilayahnya.
Salah satu konsekuensi utama adalah penarikan Dana Alokasi Khusus (DAK) infrastruktur yang sebelumnya telah dialokasikan.
“Dengan adanya efisiensi, ada pengaruhnya, terutama janji-janji politik kita terkait dengan pembangunan infrastruktur,” ujar Fransiskus Diaan.
Ia menjelaskan bahwa DAK infrastruktur sebesar kurang lebih Rp80 miliar yang semula diterima, seluruhnya ditarik kembali.
Penarikan anggaran ini, menurut Bupati, menyebabkan beberapa ruas jalan yang telah dijanjikan kepada masyarakat terpaksa ditunda pembangunannya.
“Untuk masyarakat yang sudah kita sampaikan, karena waktu kita menyampaikan ini barang itu sudah ada, sudah ada di anggaran kita,” jelasnya.
Meskipun demikian, Fransiskus Diaan menegaskan bahwa pemerintah daerah akan tetap berupaya mengoptimalkan pembangunan infrastruktur melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang tersedia.
“Untuk yang lainnya masih kita optimalkan melalui APBD kita,” pungkasnya.
Penulis : Rovi Andila