Kapuas Hulu, infokapuashulu.id – Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan meresmikan penanganan long segment ruas jalan simpang empat suruk – Nanga Payang Kecamatan Bunut Hulu, kegiatan tersebut dilaksanakan di Desa Jakok, Bunut Hulu, Kapuas Hulu, pada Rabu (24/01/2024).
Pada kesempatan itu Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan, ketersediaan sarana dan prasarana transportasi yang baik merupakan pendukung pertumbuhan ekonomi dan kegiatan sosial masyarakat, salah satu yang penting bagi masyarakat yaitu tersediannya jalan dan jembatan yang baik.
“Berdasarkan keputusan Bupati nomor 1158 tahun 2023, jalan kabupaten memiliki panjang 1.106,148 km terdiri dari 146 ruas jalan dan jalan desa dengan total panjang 878,979 km terdiri dari 124 ruas jalan,” Katanya.
Bupati mengatakan, pemerintah melakukan penanganan jalan dan jembatan melalui dana alokasi umum (DAU) dan dana alokasi khusus (DAK), tahun 2023 untuk dana alokasi khusus memperoleh alokasi pada 3 ruas jalan salah satunya yaitu ruas jalan simpang empat suruk – nanga payang kecamatan bunut hulu dengan alokasi dana Rp27,8 Miliar.
“Ruas jalan simpang empat suruk – nanga payang kecamatan bunut hulu merupakan ruas jalan kabupaten (nomor ruas 041) berdasarkan keputusan bupati nomor 1158 tahun 2023. ruas jalan dengan panjang 17,150 km ini menjadi ruas jalan yang sangat penting bagi kabupaten kapuas hulu, karena merupakan akses menuju desa nanga payang dan desa nanga dua,” Katanya.
Lanjut Bupati, penanganan long segment ruas jalan simpang empat suruk – nanga payang kecamatan bunut hulu berupa penanganan, pekerjaan aspal dengan panjang 3,803 km, pekerjaan lapis pondasi agregat tanpa penutup aspal dengan panjang 5,422 km, perbaikan dan perataan permukaan perkerasan berbutir tanpa penutup aspal dengan panjang 6,333 km, pekerjaan pembuatan box culvert sebanyak 2 unit, pekerjaan rehabilitasi jembatan kayu sebanyak 5 unit, pekerjaan jembatan bailey sebanyak 1 unit.
“Saya mengharapkan masyarakat yang ada di kecamatan bunut hulu dapat memanfaatkan jalan ini dengan sebaik mungkin,” Pungkasnya.